Hujan Perdana, Luapan Sampah Bertaburan di Ruas Jalan Kota Ruteng

FLORES — Sejumlah wilayah di Kabupaten Manggarai, Flores, NTT, hari ini, Senin (28/09/2015) mendapat guyuran hujan perdana usai cukup lama terpanggang panas musim kemarau. Hujan perdana ini sayangnya tidak saja membawa kesejukan. Seperti yang terjadi di Kota Ruteng, kesejukan hujan perdana juga membawa serta musibah sampah kiriman bagi wilayah Karot.

Disampaikan oleh Arka Dewa melalui akun facebook-nya, sampah antara lain bertebaran di sepanjang Jalan Wae Ces akibat meluapnya akumulasi sampah yang cenderung dibuang begitu saja oleh warga di drainase jalan. Belum lagi kondisi drainase yang terlalu sempit membuat sampah semakin mudah meluap ke badan jalan.

“Beginilah akibatnya kalau jalur air terhambat sampah. Ada beberapa titik drainase di Ruteng yang sering meluap saat hujan. Penyebabnya bisa karena sampah atau karena dimensi drainase,” ungkap Arka.

Arka berharap, persoalan manajemen sampah segera mendapat perhatian terpadu dari berbagai instansi di lingkungan pemerintahan Kabupaten Manggarai. “Drainase dan persampahan, harus ada koordinasi antara Dinas PU dan Badan Lingkungan Hidup Daerah serta peran aktif warga masyarakat,” ujarnya.

Dari video yang dikirim Arka, warga tampak berjibaku membereskan kembali sampah-sampah yang meluap dan bertebaran di badan jalan Wae Ces usai hujan. Terlihat varian sampah sebagian besar adalah sampah botol dan plastik.  

“Warga Karot bekerja keras mengatasi sampah kiriman,” jelas Arka.

Jurnalis       : Fonsi Econg

Foto            : Istimewa

Editor         : ME. Bijo Dirajo