Musim Tanam Tiba, Petani Harap Penyaluran Pupuk Lancar

LOMBOK — Kelompok tani di Lombok mengharapkan, kelangkaan pupuk jangan sampai terjadi lagi pada musim tanam tahun ini. Karena akan berdampak kualitas dan hasil panen padi petani. Seperti yang disampaikan Ketua Gabungan Kelompok Tani Pade Girang, Dusun Pantek, Desa Banyu Urip, Kabupaten Lombok Tengah, Darmawan, Rabu (2/12/2015).
“Masalah kelangkaan pupuk setiap musim tanam tiba dalam beberapa tahun terakhir kerap menjadi persoalan yang tidak pernah kunjung teratasi dan hal tersebut jelas merugikan petani,” kata Darmawan.
Jamuhur, anggota Gapoktan Pade Girang (Sama suka) menuding, seringnya terjadi kelangkaan pupuk setiap musim tanam padi musim hujan, karena adanya permainan antara pihak pihak distributor dengan oknum pejabat maupun aparat tertentu dengan melakukan penimbunan.
Akibat kelangkaan pupuk tersebut, selain berdampak terhadap kualitas dan hasil panen karena terlambat mendapatkan pemupukan, juga berdampak terhadap harga pupuk yang dibeli petani harganya bisa melambung tinggi.
“Karena itulah, untuk mencegah terjadinya kelangkaan pupuk pada musim tanam tahun ini, pemerintah khususnya aparat TNI yang sekarang ini dilibatkan dalam upaya peningkatan swasembada pangan, diharapkan melakukan pengawasan secara lebih ketat terhadap distribusi pupuk bersubsidi bagi petani,” katanya.
Hal tersebut dilakukan, selain untuk mencegah terjadinya penimbunan, juga diharapkan bisa membantu petani mendapatkan pupuk tepat waktu dengan harga yang telah ditetapkan.
JURNALIS : TURMUZI

Jurnalis Cendana News wilayah NTB. Bergabung dengan Cendana News sejak awal tahun 2015. Sebelum bergabung dengan Cendana News, jurnalis dan fotografer lepas untuk beberapa media online dan cetak.

Akun twitter : @muzitur00

Editor : ME. Bijo Dirajo / Foto : Turmuzi
Lihat juga...