Truk Pengangkut Semen Terjatuh dari Kapal di Dermaga 3 Pelabuhan Merak

BANTEN—Sebuah truk bermuatan puluhan ton semen terjatuh di Dermaga 3 Pelabuhan Merak Provinsi Banten. Truk bernomor polisi B 9138 TYU  yang membawa semen tersebut terjatuh saat akan melakukan manuver di dalam kapal yang sedang bersandar di dermaga 3 pelabuhan Merak Banten. Menurut salah satu saksi mata yang merupakan petugas di Pelabuhan Merak, Usman (34) peristiwa terjatuhnya truk bermuatan semen tersebut terjadi begitu cepat sehingga tiba-tiba truk sudah terjatuh sehingga semen yang ada di bak truk langsung tumpah dan berhamburan di dermaga, sebagian terjatuh di dasar laut.

Insiden truk terjatuh dari kapal milik PT Jemla tersebut terjadi pagi ini Jumat (11/12) saat kapal melakukan pemuatan kendaraan berbagai jenis dari pelabuhan Merak Banten,tujuan Pelabuhan Bakauheni Lampung.

“Berdasarkan pengakuan sopir dan data nota barang berupa semen yang akan dikirim ke Pulau Sumatera tepatnya di Lampung Barat tersebut membawa sekitar 200 karung semen,”ungkap salah satu petugas kapal Virgo 18 kepada media Cendananews.com Jumat (11/12/2015).

Akibat terjatuh dari dek tersebut bahkan sebagian badan truk berada nyaris terjepit diantara badan KMP Virgo 18 dan sebagian berada di dalam air. Hingga berita ini diturunkan petugas Search and Rescue (SAR) PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan Merak tengah melakukan evakuasi terhadap truk naas.

Berdasarkan data yang diperoleh Cendana News, supir truk bermuatan ratusan sak semen tersebut bernama Mahendra (30) yang beralamat di Jalan. RA Kartini RT.01 Pasar Liwa Lampung Barat. Ia mengemudikan truk semen dari Cigading, Cilegon dengan tujuan Lampung Barat. Ia merasa beruntung karena saat kerjadian, ia sudah berada di luar truk.  

Komandan SAR PT ASDP cabang utama Merak saat dikonfirmasi Cendana News mengungkapkan proses evakuasi akan menggunakan alat berat. crane. Ia menambahkan proses evakuasi akan membutuhkan waktu cukup lama karena badan truk terjepit dengan kapal.

“Kapal sementara memang belum berangkat karena jika berangkat dikuatirkan justru badan truk akan terjatuh ke laut tapi segera kami evakuasi,”ungkap Radmiadi.

Akibat peristiwa tersebut jadwal keberangkatan kapal Virgo 18 sempat terganggu dan aktifitas bongkar muat di kapal tersebut terpaksa dialihkan ke dermaga lain. Bahkan kendaraan yang sudah naik keatas kapal serta penumpang pejalan kaki terpaksa dialihkan untuk melancarkan proses evakuasi.

Petugas kepolisian dan PT ASDP Merak hingga kini masih menyelidiki penyebab insiden truk terjatuh tersebut, apakah faktor kelalaian manusia atau faktor lain. Smenetara itu General Manager PT ASDP Cabang utama Merak Yanus Lentanga belum bisa dikonfirmasi terkait iniden ini.