JAKARTA — Sekali dayung, dua tiga pulau terlampau. Begitu bunyi pepatah singkat namun sarat makna, sepertinya pas untuk Eli Pudjiastuti. Kegigihan perempuan berjilbab yang satu ini, hingga dalam sebulan saja mampu mengantongi uang lebih dari Rp30 juta dari bisnis berjualan mesin dan air minum.
Berawal dari sebuah hasrat ingin mengonsumsi air minum merek tertentu itu hanya untuk sekadar mengambil manfaat bagi kesehatan tubuh, namun perempuan yang satu ini rupanya melihat ada peluang bisnis. Maka, mulailah perempuan asal Cilacap ini berjualan mesin air minum bermerek sekaligus airnya sejak 9 bulan yang lalu.
“Saya bergabung dan membeli mesin air minum ini sejak Maret 2017. Mesin itu baru ada di Indonesia sejak 3 tahun lalu yang lalu, sedangkan di negara asalnya, Jepang sudah ada sejak 1974,” kata alumnus Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) ini, kepada Cendana News, Rabu (15/11/2017).
Eli mengaku awalnya ia meminum air mineral tersebut hanya sekadar untuk manfaat kesehatan saja, namun ternyata ada peluang bisnisnya, retail maupun waralaba pribadi. Eli pun kemudian tertarik untuk menjalani bisnis itu.
Alasan memilih bergabung, sebut Eli karena produknya jelas dibutuhkan banyak orang. Selain itu, tidak susah jualnya karena cukup dengan sharing pengalaman pribadi mengonsumsi saja sudah banyak yang tertarik apalagi dengan diceritakan bisnisnya.
“Jadi walaupun bisnisnya tidak kita jalankan, misalnya, kita masih bisa dapatkan manfaat dari mesin untuk tidak beli air galonan lagi,” beber alumni SMEA Negeri Purwokerto (kini SMKN 1) ini.
Sistem bisnisnya, kata Eli, adalah direct selling, bukan Multi Level Marketing (MLM). Komisi hanya dibayarkan jika ada penjualan saja, dan dibayarkan dua minggu setelah transaksi penjualan. Tidak ada syarat dan ketentuan apapun, uang komisi dari hasil penjualan langsung ditransfer.