Bolaang Mongondow Jamin Stok Elpiji Aman

BOLAANG MONGONDOW – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulut menjamin ketersediaan stok bahan bakar gas bersubsidi dan nonsubsidi menjelang perayaan Natal 2017 dan Tahun Baru 2018. Stok untuk memenuhi kebutuhan dijamin aman oleh pemerintah daerah setempat.

“Meskipun kebutuhan elpiji menjelang hari raya selalu meningkat, namun kami pastikan hingga saat ini masih aman terkendali,” kata Kepala Dinas Perdagangan dan ESDM George Tanor, Sabtu (9/12/2017).

Meskipun sebelumnya sempat terjadi kelangkaan, namun Tanor mengklaim sudah langsung merespon kondisi tersebut. Sudah dilakukan koordinasi dengan PT Pertamina sebagai penyedia. “Kuota elpiji bersubsidi sebenarnya masih kurang, akan tetapi sudah kami konsultasikan dengan Pertamina, disepakati akan ada penambahan Desember ini,” sebutnya.

Sebelumnya kuota gas bersubsidi hanya 34,69 metrik ton. Hasil koordinasi dengan Pertamina, pihak penyedia bersedia menaikan pasokan menjadi 47,39 metrik ton. Sehingga ada penambahan sekira 13 persen dari pasokan yang telah ditetapkan sebelumnya.

Dengan adanya penambahan tesebut, diharapkan kebutuhan hingga akhir tahun nanti bisa terpenuhi. Oleh karenanya diharapkan, pemilik pangkalan agar tidak menjual gas melebihi harga eceran tertinggi (HET). “Sudah ditentukan Rp18 ribu per tabung. Aturannya kan sudah ada, jadi jual sesuai HET jangan melebihi, karena kalau melebihi akibatnya bisa penutupan atau pencabutan izin pangkalan,” tandasnya.

Saat ini Dinas Perdagangan dan ESDM disebutnya, terus memantau dan memeriksa di setiap titik atau pangkalan. Dengan upaya tersebut diharapkan terjadi kestabilan harga maupun ketersediaan stok tetap terjaga. “Kami sudah bentuk tim untuk memeriksa di semua pangkalan, mulai dari pemeriksaan ketersediaan stok ataupun harga,” pungkasnya. (Ant)