Dishub Sikka Benahi Tata Kelola Perparkiran
MAUMERE – Dinas Perhubungan (Dishub) kabupaten Sikka mulai membenahi perpakiran di Kota Maumere, dengan melakukan pembinaan kepada para juru parker, agar bisa menjalankan tugas dengan baik melayani masyarakat.
“Selama ini, pemasukan dari jasa parkir kendaraan bermotor di sepanjang jalan di areal pertokoan Kota Maumere masih sangat minim dan selalu bermasalah. Saya sudah panggil semua petugas parkir dan mulai benahi dengan memberikan seragam dan tanda pengenal,” ujar Wilhelmus Sirilus, S.Sos., M.Si., Rabu (6/12/2017).

Kepala Dinas Perhubungan kabupaten Sikka ini kepada Cendana News mengatakan, target Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang dibebankan kepada dinasnya dalam setahun sebebsar Rp2,18 miliar. Target ini selalu tidak tercapai, karena banyak kendala yang ditemukan di lapangan.
Target tersebut lanjut, Sirilus, berasal dari jasa perpakiran dan juga pengujian kendaraan bermotor. Sampai awal Desember 2017 sudah mencapai hampir satu miliar rupiah. Bila sampai akhir Desember paling banyak 1,5 miliar rupiah saja atau setengah dari target saja.
“Saya telah memanggil semua juru parkir ke kantor, dan memberikan pembinaan, mulai dari cara menyapa dan bersikap kepada masyarakat hingga bagaimana harus menjaga barang-barang masyarakat yang ditaruh pada motor atau mobil agar tetap aman,“ tuturnya.
Kendaraan itu sendiri harus aman. karena masyarakat membayar retribusi dan petugas parkir harus memberikan karcis sebagai bukti pembayaran retribusi kepada setiap pengguna jasa parkir sebesar seribu rupiah untuk sepeda motor dan dua ribu rupiah untuk mobil.