YOGYAKARTA — Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta akan mengerahkan tambahan 50 petugas penyapu jalan untuk mendukung personel yang bertugas membersihkan sampah usai perayaan pergantian tahun di seluruh wilayah Kota Yogyakarta.
“Seluruh petugas tambahan itu adalah tenaga teknis hasil rekrutmen baru-baru ini. Mereka akan langsung bekerja pada awal tahun untuk membersihkan sampah sisa perayaan tahun baru,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Yogyakarta Suyana di Yogyakarta, Minggu.
Menurut dia, seluruh petugas kebersihan hasil rekrutmen baru tersebut sudah menjalani pelatihan dan dinyatakan siap diterjunkan untuk membantu pembersihan sampah malam tahun baru.
Suyana mengatakan, petugas tidak hanya diterjunkan di kawasan Malioboro yang diperkirakan menjadi pusat perayaan malam pergantian tahun di Yogyakarta tetapi juga di seluruh wilayah kota.
“Pagi-pagi sudah akan kami terjunkan. Harapannya, sampah sudah bisa langsung dibersihkan dalam waktu cepat karena ada tambahan tenaga baru,” kata Suyana.
Ia memperkirakan sampah anorganik seperti plastik, bungkus makanan, kertas dan botol minuman menjadi samlah yang akan mendominasi sampah yang dihasilkan saat perayaan malam pergantian tahun.
“Yang sulit dibersihkan adalah sisa-sisa mercon atau kembang api di jalan aspal. Kami sudah minta petugas untuk bekerja maksimal sehingga Yogyakarta kembali bersih dari sampah,” katanya.
Meskipun menerjunkan petugas penyapu, namun Suyana tetap berharap agar masyarakat yang merayakan malam pergantian tahun bisa menjaga kebersihan dengan membuang sampah pada tempat sampah yang sudah disiapkan.
“Sudah ada banyak tempat sampah yang disediakan. Harapannya, masyarakat tidak membuang sampah sembarangan tetapi membuang sampah di tempat yang sudah disiapkan untuk menjaga kebersihan,” katanya.