JAKARTA – Utusan Khusus Presiden RI untuk Timur Tengah dan OKI, Dr.Alwi Shihab menyatakan bahwa Indonesia dan Pakistan merupakan dua negara sahabat dengan pondasi hubungan kerja sama yang kuat dan produktif di berbagai bidang. Hal tersebut disampaikan dalam kunjungan kerjanya ke Lahore, Pakistan.
KBRI Islamabad menyebutkan, modalitas kerja sama yang telah terbangun harus dimanfaatkan dengan baik dan dikembangkan. Terutama untuk semakin mempererat hubungan serta meningkatkan kesadaran masyarakat kedua negara. Dalam lawatan tersebut Alwi Shihab berbagi kesamaan pandangan dengan Chief Minister (CM) Provinsi Punjab, Shahbaz Sharif.
“Kedua negara perlu memelihara dan mengembangkan semangat persahabatan dan brotherhood yang telah terbangun sejak era Presiden Soekarno untuk kemajuan bersama kedua negara,” tandas Alwi.
Dr. Alwi Shihab beserta kalangan bisnis Indonesia yang terdiri dari WIKA, Pertamina, Bank Exim, Pratama Capital, dan PT SAS, juga menghadiri acara Bisnis Forum Indonesia-Pakistan yang dibuka oleh Khawaja Ahmed Hassan, Vice Chairman of PBIT yang juga menjabat Staf Khusus Chief Minister Punjab.
Menurut Khawaja Hassan, Provinsi Punjab berkontribusi 60 persen pada PDB Pakistan dengan target pertumbuhan 8 persen pada 2018. Punjab juga dikenal sebagai provinsi yang sangat progresif dalam pembangunan, tercermin dari keberhasilan menyelesaikan proyek pembangkit listrik dan infrastruktur jalan serta transportasi yang menjadikannya sebagai lokasi menarik bagi investor asing.
Duta Besar Indonesia untuk Pakistan, Iwan S. Amri, mengatakan bahwa kedua negara memiliki capaian kerjasama yang signifikan sepanjang 2017. Hasil tersebut semakin memperkuat hubungan bilateral, antara lain, relaksasi kebijakan visa bagi WN Pakistan.