KTNA Jayawijaya Berdayakan Petani Muda

WAMENA – Pengurus Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua, akan memberdayakan potensi petani muda, guna mewujudkan ketahanan pangan di wilayah tersebut.

Wakil Ketua KTNA Kabupaten Jayawijaya, Sonny Lanny, mengatakan pihaknya akan menjalin kerja sama dengan dinas pertanian setempat dan melakukan pengkaderan petani muda, guna mewujudkan ketahanan pangan itu.

“Dahulu kebun itu banyak dan luas, tetapi sekarang ini kita lihat sudah jarang, jadi melalui KTNA bekerja sama dengan Dinas Pertanian Jayawijaya, kita akan mengembalikan kegiatan petani yang ada di Jayawijaya,” katannya, Jumat (29/12/2017).

Menurutnya, akan diupayakan agar pada 018 KTNA bekerja lebih optimal untuk mendorong petani Jayawijaya lebih aktif mengelola lahan pertanian yang ada, dan pada tahun yang sama akan dijadikan juga beberapa titik sebagai contoh daerah perkebunan.

“Kami sudah pikirkan program yang dilaksankan tahun 2018, dan kami akan menentukan kawasan mana saja yang nantinya akan dikunjungi para tamu duta-duta tani pada pelaksanaan kegiatan pekan akbar yang direncanakan tahun 2019 mendatang di Provinsi Papua,” katanya.

Ditambahkan, KTNA akan mendorong terus agar komoditas pertanian yang ada di 40 distrik se-Kabupaten Jayawijaya bisa dikirim ke luar daerah.

“Selama ini hanya kopi Arabika saja yang kita dengar produknya keluar, maka untuk itu KTNA nanti berupaya untuk bagaimana produk lain juga dapat dipasarkan keluar Wamena,” katanya.

Saat pelantikan pengurus KTNA Jayawijaya periode 2018-2022, menurut dia, pemerintah berharap KTNA ikut memberdayakan petani-petani lokal di sana.

“Asisten II Sekda Jayawijaya, Yohanis Katoleng, saat itu menyampaikan, bahwa pemerintah sangat berharap KTNA dapat menjadi motor penggerak bagi kebangkitan petani Jayawijaya khususnya untuk memajukan sektor pertanian dan pesan itu akan kami tindaklanjuti,” katanya. (Ant)