Polisi Tertibkan Tambang Liar di Sungai Rambat, Bangka

MUNTOK – Polisi Resort Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menertibkan aktivitas tambang liar bijih timah di Sungai Rambat, Kecamatan Simpangteritip. Penindakan dilakukan karena aktivitas tersebut tidak sesuai dengan aturan yang berlaku.

Kapolres Bangka Barat AKBP Hendro Kusmayadi menyebut, pihaknya baru memberikan peringatan kepada para penambang. “Hari ini kami laksanakan penertiban dan menyampaikan peringatan keras kepada para penambang, jika ke depan masih diulang kami tidak akan segan memberikan penindakan hukum,” kata Hendro, Jumat (22/12/2017).

Penertiban yang dipimpin langsung oleh Kapolres berlangsung sejak Jumat (22/12/2017) siang hingga sore hari. Sejumlah lokasi penambangan yang berada di sepanjang Sungai Rambat di datangi secara bertahap oleh jajaran kepolisian.

Penertiban kali ini merupakan penindakan kedua yang dilakukan. Sebelumnya, pada Minggu (17/12/2017) Polres Bangka Barat bersama personel Koramil Muntok mendatangi lokasi itu untuk menyampaikan imbauan penghentian penambangan. “Waktu itu kami temukan sekitar 150 unit ponton tambang yang beroperasi dan sudah disampaikan imbauan agar menghentikan penambangan karena tidak ada izin dari instansi terkait,” kata dia.

Pada penertiban mendadak tersebut, kapolres didampingi sejumlah perwira, antara lain wakapolres, kabag operasi, kasat sabhara, kasat intelkam, kapolsek Simpangteritip, kasi propam dan puluhan personel Polres Bangka Barat. Pada penertiban kali ini para perwira bersama puluhan personel menyisir dan melakukan pengecekan sepanjang Sungaingai Rambat dengan menggunakan perahu milik nelayan.

Di sepanjang sungai tim tidak menemukan aktivitas tambang, namun saat masuk ke lokasi hutan bakau, ditemukan sekitar 40 unit tambang inkonvensional. Aktivitas penambangan dengan pola tower tersebut disembunyikan pemiliknya di hutan bakau yang lokasinya sangat sulit dijangkau. “Kami perkirakan ponton tambang itu sedang disembunyikan pemilik untuk kemudian ditarik meninggalkan Sungai Rambat,” pungkasnya. (Ant)

Lihat juga...