JAKARTA – Badan Pengkajian dan Penerapan Tekonologi (BPPT) memaparkan sejumlah capaian teknologi inovasi yang berhasil diciptakan dan dikembangkan oleh anak bangsa sejak 2015 hingga 2019, dengan tujuan memajukan perekonomian bangsa.
“BBPT melahirkan begitu banyak inovasi di sektor kebencanaan, transportasi, infrastruktur, energi, pertanian dan pangan hingga industri farmasi,” kata Kepala BPPT, Hammam Riza, di Jakarta, Rabu (18/12/2019).
Sebagai contoh, di sektor kebencanaan inovasi yang berhasil diciptakan, yaitu teknologi sistem peringatan dini. Inovasi itu dibutuhkan karena posisi Indonesia berada di lingkaran cincin api untuk mitigasi bencana.
“Satu menit saja peringatan dini itu bisa dipersingkat dari kejadian atau munculnya gempa sampai terjadinya tsunami, maka bisa menyelamatkan puluhan ribu nyawa,” kata dia.
Bahkan, pada 2020 BPPT akan melanjutkan inovasi tersebut dengan pemasangan Buoy Tsunami Early Warning System (INA TEWS) di wilayah Gunung Anak Krakatau.
Kemudian, di sektor energi BPPT juga melahirkan dua “fast charging station” atau stasiun pengisian listrik di Jakarta Pusat dan wilayah Serpong, Tangerang Selatan untuk kendaraan listrik.
Selanjutnya bantalan peluncur kapal bebas impor. Adanya inovasi tersebut, ke depan Indonesia diharapkan tidak lagi mengimpor dari Cina. Hal itu tentunya akan membantu memperbaiki neraca perdagangan Tanah Air.
Berbagai inovasi yang dilahirkan oleh anak bangsa tersebut pada dasarnya dimulai dari filosofi BPPT, yaitu sebagai lembaga pengkajian dan penerapan teknologi mestinya menghasilkan inovasi berguna atau memberikan dampak pada pertumbuhan ekonomi.