Mahabbah Rasul di Kepri Diikuti Perwakilan Delapan Negara

TANJUNGPINANG – Agenda Mahabbah Rasul Internasional ke-2, yang digelar di Provinsi Kepulauan Riau, Minggu (22/12/2019) malam, diikuti perwakilan dari delapan negara. Kegiatan tersebut diisi doa dari para habaib, untuk mendoakan daerah itu selalu aman, damai, sejahtera, dan masyarakat rukun.

“Kepada para habaib yang hadir, dapat mendoakan agar Kepri selalu dalam keadaan aman, damai, sejahtera, serta masyarakatnya hidup rukun,” kata Sekretaris Daerah Pemprov Kepri, Arif Fadilah,  saat membuka Forum Mahabbah Rasul Internasional ke-2 di Tanjungpinang, Minggu (22/12/2019) malam.

Sebanyak delapan negara yang ikut dalam kegiatan itu, yakni Indonesia, Malaysia, Singapura, Kamboja, Thailand, Bangladesh, India, dan Amerika Serikat. Acara berlangsung di Masjid Al Uswah Tanjungpinang, Kepri. Dengan ditunjuknya Kepri sebagai tuan rumah, diharapkan membawa berkah tersendiri bagi masyarakat setempat. “Tentunya ini wilayah kita, sesuai dengan konsekuen kebijakan untuk menjaga dan meningkatkan keimanan dan taqwa bagi warga ‘Bunda Tanah Melayu’, ‘Kota Gurindam’,” ucap Arif.

Panitia Mahabbah Rasul, Sheikh Ismail Kassim menjelaskan, Mahabbah Rasul atau cinta kepada Nabi Muhammad SAW merupakan hal yang patut dilakukan seluruh umat manusia. Dia mengatakan, Rasulullah telah mengantarkan umatnya menuju kejayaan sampai sekarang ini. “Jika kita benar-benar mencintai Nabi Muhammad SAW, maka kita telah cinta kepada Allah. Ikutilah, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosa hambanya,” katanya.

Ismail juga menyatakan, cinta Rasul diiringi dengan menjalankan kewajiban-kewajiban lainnya, seperti shalat, puasa hingga membaca Alquran, memahami serta mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Forum Mahabbah Rasul peringkat antarbangsa itu meliputi kegiatan forum zikrullah, maulid, qasidah, penyerahan plakat, serta sumbangan kepada masjid. (Ant)