Siswa SD di Purbalingga Diajak Kenali Jajanan Sehat
Redaktur: Satmoko Budi Santoso
PURBALINGGA – Mengajari anak untuk bergaya hidup sehat sedini mungkin menjadi salah satu program Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Purbalingga. Salah satunya adalah dengan mengajak anak mengenali jajanan yang sehat dan higienis.
“Anak usia sekolah dasar ini sedang suka sekali jajan, sehingga kita merasa perlu untuk membentengi mereka dengan pengetahuan seputar jajanan sehat dan bergizi,” kata Staf Seksi Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja dan Olahraga, Dinkes Purbalingga, Tri Adi Widiodo, Kamis (30/1/2020).

Terkait program tersebut, Dinkes Kabupaten Purbalingga mengumpulkan ratusan siswa SD untuk diberikan edukasi tentang jajanan sehat. Kegiatan orientasi Hygenie Sanitasi Pangan (HSP) ini dilaksanakan di aula Dinkes Purbalingga.
Kepada para siswa SD, Tri Adi menjelaskan, jajanan sehat dan tidak sehat, bisa dikenali secara cepat dan mudah, antara lain dari sisi penyajiannya.
Jika makanan tersebut dalam kondisi terbuka dan tidak terbungkus rapat, maka akan rentan dihinggapi lalat ataupun terkena debu, sehingga tidak sehat. Para siswa diminta untuk memilih jajanan yang penyajiannya terbungkus atau ditutup dengan penutup makanan.
“Di udara sekitar kita banyak sekali bakteri ataupun virus bertebaran, karena itu makanan yang akan kita konsumsi, hendaknya tidak berada di ruang terbuka dalam kondisi tidak terbungkus,” terangnya.
Tri Adi berpesan, dengan mengkonsumsi jajanan sehat, maka para siswa akan terhindar dari berbagai macam penyakit. Para siswa juga diajak untuk lebih memperbanyak konsumsi sayur dan buah, karena bagus untuk kesehatan, terlebih dalam masa pertumbuhan seperti mereka.