Sejumlah Event Olahraga di Jember Batal Digelar

Editor: Koko Triarko

JEMBER – Dampak penerapan PPKM Darurat mengakibatkan segala aktivitas nonesensial tidak dapat beroperasi. Salah satunya event olahraga bela diri karate yang terpaksa harus vakum akibat diterapkannya PPKM Darurat di Jember.

Athallah, biasa dipanggil Atta, ketua pelatih Karate tingkat remaja di Jember, mengatakan rencana event yang telah disiapkan kini terpaksa dibatalkan. Sebab, dirinya menyadari kasus Covid-19 di Jember sangat cepat persebarannya.

“Kita khawatir terjadi sesuatu di kemudian hari jika tetap melaksanakan event lomba yang direncanakan akan digelar bulan juli ini,” ujar Atta kepada Cendana News di Sumbersari, Jember, Jumat (23/7/2021).

Atta menambahkan, lomba yang akan diselenggarakan mencakup wilayah regional Jawa Timur. Selain itu, ajang kompetensi tersebut sering digelar menjelang peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia.

Atta, saat ditemui di Sumbersari, Jember, Jumat (23/7/2021). -Foto: Iwan Feriyanto

“Satu tahun sekali kami adakan lomba untuk memperingati hari Kemerdekaan Indonesia. Namun, keadaan masih seperti ini, di mana-mana sudah masuk zona merah. Kita tunda terlebih dahulu,” ungkapnya.

Menurutnya pula, aktivitas latihan bersama akhir-akhir ini juga ditiadakan. Dirinya mengaku lebih fokus untuk berlatih sendiri-sendiri.

“Biasanya setiap Jumat pagi kita olahraga ringan, seperti lari, dan praktik dasar. Namun, saat ini kegiatan tersebut tidak kami lakukan, agar teman-teman bisa melakukannya sendiri. Tujuannya untuk mengurangi aktivitas di luar rumah,” jelasnya.

Atta menambahkan, walaupun latihan bersama sudah tidak dilakukan, ia rutin mengingatkan anak didiknya agar rutin berolahraga di tengah pandemi yang terjadi saat ini.

Lihat juga...