Wabup Sumba Barat Daya Ingatkan Warga Waspada Tsunami

Wakil Bupati Sumba Barat Daya Marthen Christian Taka. -Ant

KUPANG – Wakil Bupati Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur, Marthen Christian Taka, mengingatkan warganya untuk selalu waspada terhadap ancaman bencana tsunami yang sewaktu-waktu bisa melanda wilayah setempat.

“Masyarakat dan juga pemerintah daerah perlu terus waspada dan meningkatkan upaya-upaya untuk mengurangi dampak yang mungkin bisa terjadi akibat tsunami,” katanya, dalam keterangan yang diterima di Kupang, Sabtu (27/11/2021).

Ia mengatakan, bahwa masyarakat Sumba Barat Daya pernah mengalami gempa bumi dan tsunami terjadi di Pulau Sumba pada 1977 silam. Gelombang tsunami dengan ketinggian maksimum hingga 15 meter saat itu menewaskan 316 orang.

Marthen mengatakan, bencana besar ini merupakan pelajaran bagi pemerintah daerah dan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, dan melakukan berbagai upaya meminimalkan dampak tsunami.

“Sebisa mungkin kita harus menekan dampak korban jiwa maupun kerusakan yang terjadi akibat dari gempa bumi dan tsunami,” katanya.

Ia mengatakan, pemerintah setempat juga melakukan upaya mitigasi bencana seperti menggandeng Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG), untuk menggelar Sekolah Lapang Gempa bumi.

Kegiatan tersebut juga diikuti dengan praktik langsung di Desa Rada Mata yang merupakan desa pesisir dan memiliki pelabuhan laut, sehingga jika terjadi gempa bumi yang menimbulkan tsunami kemungkinan desa ini yang terkena dampak langsung.

Selain itu, dilakukan pemasangan rambu rawan tsunami serta kegiatan susur jalur berupa menyusuri rute evakuasi hingga tiba di lokasi atau titik kumpul terdekat yang aman dari tsunami.

“Upaya ini dilakukan untuk mewujudkan masyarakat Sumba Barat Daya yang siaga gempa bumi dan tsunami,” katanya. (Ant)

Lihat juga...