Antisipasi tawuran, Orang tua diminta terapkan jam tambahan di rumah
Redaktur: Muhsin Efri Yanto
BEKASI, Cendana News – Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Bekasi Tri Adhianto meminta orang tua murid menerapkan sistem jam belajar tambahan di rumah. Hal itu bentuk upaya pencegahan tawuran melibatkan pelajar.
“Hal itu masukan dari media sosial yang mengenai tawuran yang melibatkan pelajar di Kota Bekasi. Tentunya ini menjadi kewaspadaan dari orang tua,” tegas Tri Adhianto dalam program sehari mencari solusi di kecamatan (Semesta Berencana) di Bekasi Selatan, Rabu (19/10/2022)
Ia mengimbau agar orang tua mengingatkan anak anaknya untuk tidak mengikuti trend berbahaya dan menimbulkan efek yang sangat merugikan.
“Beberapa waktu lalu, terjadi tawuran di pinggir jalan tol menuju Kelurahan Jakamulya. Ini telah ditangani dan mendapatkan efek jera yang langsung disinergitaskan pihak Polisi,” jelasnya.
Tri Adhianto juga mengatakan, program Semesta Berencana merupakan langkah untuk mencari solusi dari permasalahan warga. Masyarakat dapat berperan aktif bersinergi dengan Pemerintah Kota Bekasi, demi terciptanya kondisi yang harmonis, dan tercapainya kepuasan layanan masyarakat terhadap pelayanan Pemerintah Kota Bekasi.
Diketahui dalam diskusi sehari dengan warga tersebut aduan warga masih didominasi persoalan banjir saat musim hujan seperti sekarang.
Hal lainnya mengenai permasalahan jalan rusak dan beberapa bangunan rumah yang dipertanyakan oleh para Ketua RW mengenai rumah tidak layak huni (Rutilahu) yang menjadi program Pemerintah sesuai ajuannya.