BMKG ingatkan cuaca ekstrem di Bantul makin intens

Admin

YOGYAKARTA, Cendana News – Menjelang Tahun Baru 2023 BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika) DI Yogyakarta memprediksi potensi cuaca ekstrem akan semakin intens terjadi di Kabupaten Bantul.

Menurut BMKG, cuaca ekstrem di Bantul makin intens jelang Tahun Baru 2023 dengan makin seringnya turun hujan.

Diprediksi, hujan atau cuaca ekstrem jelang Tahun Tahun Baru 2023 di Bantul akan lebih sering dan lebat, bahkan disertai petir dan angin kencang.

Kepala Stasiun Klimatologi Yogyakarta, Reni Kraningtyas, SP, MSi, memprediksi puncak musim penghujan di wilayah Bantul akan terjadi pada bulan Januari hingga Februari.

“Artinya bulan Desember ini adalah trigger untuk memasuki puncak musim penghujan itu,” jelas Reni, dikutip dari laman bantulkab, Sabtu (30/12/2022).

Karenanya, dia mengimbau sebelum puncak musim penghujan tiba masyarakat harus siap siaga akan potensi dampak bencana hidrometrologi.

Dia meminta masyarakat memperhatikan lingkungan sekitar, memastikan drainase tidak tersumbat, memangkas pohon-pohon rindang di sekitar rumah, hingga menguatkan baliho di pinggir jalan.

“Hal itu agar nantinya bila terjadi angin kencang, kerusakaan yang ditimbulkan tidak berat,” ujar Reni.

Reni Kraningtyas, SP, MSi menyampaikan hal itu pada acara Paparan dan Penyerahan Peta Bahaya Tsunami Kabupaten Bantul dari BMKG di Ruang Kerja Bupati Bantul, Kamis (29/12).

Hadir dalam acara itu Kepala Stasiun Meterologi Yogyakarta, Warjono, SSi, MKom, dan Kepala stasiun geofisika Yogyakarta, Setyoajie Prayoedhi, ST, M DM.

Warjono mengatakan bahwa pihaknya pun memprediksi akan ada potensi cuaca di lautan yang bisa menimbulkan gelombang tinggi antara 2,5 hingga 6 meter.

Lihat juga...