Histori Hari Ini: Serahkan Hadiah Lomba INSUS, Presiden Soeharto: Petani Kita Ulet dan Pekerja Keras

SELASA, 16 DESEMBER 1986 Di Istana Negara, Presiden Soeharto menyerahkan hadiah dan piala kepada para pemenang Perlombaan Insus, Perlombaan Tingkat Karya Bimbingan Intensifikasi, Perlombaan Tebu Rakyat Intensifikasi, dan Perlombaan Kelompok Tani Ternak.

Yang keluar sebagai juara Lomba Insus Pola Tanam Tingkat Nasional Tahun 1986 adalah Kelompok Tani “Suka Mak:mur” dari Kabupaten Tangerang, Jawa Barat, sementara lomba TRI musim tanam 1984/1985 dimenangkan oleh Kelompok Tani “Ngudi Makmur” dari Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Adapun pemenang dari Perlombaan Tingkat Karya Bimbingan Intensifikasi adalah Satuan Pembina Bimas Provinsi Sumatera Barat. Hadiah-hadiah yang diberikan kepada para juara dan pemenang lainnya adalah berupa uang, alat pertanian dan rumah tangga, sepeda motor, dan ternak.

Dalam kata sambutannya, Presiden Soeharto mengatakan bahwa disamping untuk meningkatkan produksi pertanian, maka tujuan penting pembangunan pertanian adalah untuk meningkatkan taraf hidup, harkat, dan martabat kaum tani. Karena itu, demikian Presiden, kunci utama keberhasilan pertanian pada akhirnya terletak pada usaha kaum tani sendiri.

Lebih jauh dikatakan oleh Kepala Negara bahwa sejarah menunjukkan bahwa kaum tani kita sangat ulet, tahan uji, dan bekerja keras. Yang mereka perlukan sekarang adalah rangsangan, dorongan, dan suasana yang menggairahkan semangat kerja mereka.

Karena itu untuk sekian kalinya Presiden meminta agar seluruh jajaran pemerintahan pada umumnya, dan jajaran yang menangani pertanian khususnya, supaya benar-benar memberi pelayanan yang sebaik-baiknya kepada kaum tani serta memberikan bimbingan yang membesarkan hati agar kegairahan dan prakarsa kaum tani dapat berkembang sebaik-baiknya dan sebesar-besarnya. Demikian antara lain dikatakan Kepala Negara.