Jabar dan DKI perkuat kolaborasi atasi masalah perbatasan

JAKARTA, Cendana News – Pemdaprov Jawa Barat dan DKI Jakarta memperkuat kolaborasi untuk mengatasi permasalahan di perbatasan, utamanya banjir, akses air bersih, dan kependudukan.

Kolaborasi Jabar-DKI untuk untuk mengatasi permasalahan di perbatasan ditandai dengan pertemuan Gubernur Ridwan Kamil dengan Penjabat (Pj) Gubernur DKI, Heru Budi Hartono.

“Ada permasalahan di perbatasan, kami sinkronisasi,” ujar Ridwan Kamil terkait penguatan kolaborasi Jabar-DKI tersebut.

Dia mencontohkan, banjir Jakarta sebagian airnya berasal dari Jawa Barat. Sehingga Pemda DKI Jakarta memberikan dukungan dana dari APBD DKI untuk tiga daerah hulu, yakni Depok-Bogor-Bekasi.

Bantuan dari Pemda DKI perlu diapresiasi karena untuk mengatasi banjir dibutuhkan kerja sama antardaerah.

Ridwan Kamil berpandangan, hubungan yang baik ini dapat memuluskan upaya mengatasi banjir perbatasan.

“Ini contoh hubungan antardaerah itu. Harus saling memahami, saling mendukung. Kalau beres di Jawa Barat, urusan air di Jakarta juga beres,” jelasnya.

Gubernur juga menyampaikan, bahwa kebutuhan air bersih warga Jakarta disokong oleh Bendungan Jatiluhur yang ada di wilayah Jawa Barat.

Ini menunjukkan simbiosis mutualisme kedua daerah dalam hal penyediaan air bersih, begitupun penangannnya.

“Jadi ini bukan soal uang, tapi NKRI ini dikelola dengan saling membantu. Wajar kalau ada kesepahaman agar hidup berdampingan ini menjadi maslahat, menjadi kebaikan,” tambahnya.

Sementara itu Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, mengemukakan pertemuan Ridwan Kamil yang merupakan sahabat baiknya untuk menyelaraskan kerja sama antardaerah.