Orangutan Tapanuli muncul di kebun durian milik warga

JAKARTA, Cendana News – Untuk kedua kalinya Orangutan Tapanuli (Pongo tapanuliensis) muncul di Desa Bulu Mario, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan.

Penampakan satwa langka Orangutan Tapanuli ini pertama kali dilaporkan oleh masyarakat Desa Bulu Mario kepada petugas Balai Besar KSDA Sumatra Utara, pada Sabtu lalu.

Saat itu, penampakan Orangutan Tapanuli tengah berada di kebun durian milik warga setempat.

Petugas Seksi Konservasi Wilayah V Sipirok bersama dengan lembaga mitra kerja sama Yayasan Orangutan Sumatra Lestari – Orangutan Information Center (YOSL-OIC), pun langsung turun ke lokasi.

Kemudian, ditemukan satu individu orangutan dewasa sedang bertengger di pohon sembari memakan durian.

Sementara itu juga terlihat sebagian buah durian jatuh ke tanah akibat ranting pohon digoyang Orangutan tersebut.

Warga mengaku khawatir Orangutan akan merusak kebun durian milik mereka.

Karena itu, warga meminta agar dilakukan penghalauan Orangutan keluar dari areal kebun mereka.

Petugas kemudian melakukan upaya mitigasi pengusiran dan penghalauan dengan memukul batang pohon durian.

Petugas juga menggunakan asap dengan menyalakan api di sekitar pohon.

Upaya ini efektif, karena Orangutan kemudian pergi meninggalkan lokasi menuju arah hutan di koridor Bulu Mario.

Petugas kemudian memberikan imbauan serta sosialisasi tentang mitigasi konflik yang bisa dilakukan warga, saat menemukan kembali kehadiran Orangutan.

Petugas juga mengingatkan, agar tidak melakukan tindakan yang membahayakan Orangutan tersebut termasuk satwa liar yang dilindungi Undang-undang.