Ia menjelaskan, saat ini jumlah populasi sapi potong di Bangka Tengah sudah mencapai 6.330 ekor, sehingga menjadikan kabupaten ini sebagai sentra pengembangan populasi sapi potong di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Hadi Mulyadi mengatakan, Pemprov Kaltim menetapkan kebijakan transformasi ekonomi, dari ekonomi berbasis SDA tak terbarukan, menjadi SDA terbarukan. Termasuk di dalamnya pengembangan pertanian dan peternakan.
"Masih marak peredaran benih ilegal seperti benih kelapa sawit palsu, benih karet palsu yang merugikan pekebun yang menggunakannya. Harga benih ilegal atau palsu lebih murah dibanding benih bersertifikasi. Permasalahan benih ini didukung…