JAWA TENGAH, Cendana News – Pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Cilacap kini bisa memasarkan produknya secara online melalui aplikasi Ciblon.
Aplikasi Ciblon atau Cilacap Belanja Online ini merupakan upaya terobosan pihak terkait untuk membantu pemasaran produk UKMK d Cilacap.
Dengan aplikasi Ciblon ini harapannya pelaku UMKM di Cilacap bisa meningkatkan penjualannya.
Subkoordinator Pemberdayaan, Pengembangan dan Peningkatan Kualitas SDM Koperasi pada DPKUKM Cilacap, Iqbal Rahman Hakim, menjelaskan aplikasi Ciblon merupakan penghubung antara penjual dan pembeli.
“Produk yang sudah dipilih melalui Ciblon akan menghubungkan pembeli dengan penjualnya,” katanya dikutip dari laman cilacapkab, Sabtu (10/12/2022).
Dia mengatakan, kedua pihak kemudian bisa menentukan proses transaksi yang akan dilakukan. Baik melalui transfer ke rekening maupun Cash On Delivery (COD).
Aplikasi Ciblon mulai diluncurkan pekan ini, dihadiri Pj Bupati Cilacap, Yunita Dyah Suminar, dan para kepala dan perwakilan OPD, serta para pelaku UMKM setempat.
Pj Bupati Cilacap Yunita Dyah Suminar, berharap lewat aplikasi Ciblon itu makanan-makanan khas Cilacap dan hasil seni para perajin bisa dipasarkan.
Menurutnya, aplikasi ini merupakan solusi tepat untuk mempromosikan dan mengelola bisnis UMKM agar bisa meningkatkan penjualan.
Dia mengatakan, kadang pelaku UMKM hanya bisa memproduksi, dan kesulitan atau tidak bisa memasarkannya. Selain itu juga tidak punya tempat.
“Dengan online ini semua menjadi efisien. Akses layanan ini sebenarnya cara pemerintah hadir untuk membantu UMKM agar bisa tumbuh dan berkembang,” ujar Yunita.